• Skip to secondary menu
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer
Isa Islam Dan Kaum Wanita
  • Awal
  • Maksud Situs Ini
    • Kebijakan Privasi
    • Tentang Kami
    • Kaum Wanita, Isa, Dan Al-Fatihah
    • Renungan Singkat Isa, Islam dan Kaum Wanita
    • Kebijakan dalam Membalas E-Mail
  • Jalan Keselamatan
    • Jalan Ilahi Menuju Ke Sorga
    • Doa Keselamatan
    • 4 Hal Yang Allah Ingin Anda Ketahui
  • Topik
  • Artikel
  • Hubungi Kami
Isa Islam Dan Kaum Wanita > Artikel > Kesaksian > Kasih Allah > Kisah Muslimah Taat Arab Libanon Mengalami Kasih Allah

Kisah Muslimah Taat Arab Libanon Mengalami Kasih Allah

13 Februari 2017 oleh Web Administrator Tinggalkan Komentar

bendera-libanonSelama beberapa tahun satu pertanyaan bergema dalam pikiran saya, “Apakah artinya kehidupan ini untuk saya?” Saya seorang Muslimah taat Arab yang dibesarkan dalam masyarakat yang sangat kuat dalam agamanya di Libanon, Timur Tengah.

Ibu Meninggal dan Ayah Menikah Lagi

 

Ibu saya meninggal sebelum saya berumur dua tahun. Ayah saya orang baik tetapi ia mengambil isteri baru yang memperlakukan saya dengan keras sekali. Isterinya yang baru itu tidak memperbolehkan saya meneruskan pendidikan. Sebaliknya saya terpaksa bekerja supaya anak-anaknya dapat bersekolah.

Pakaian saya selalu compang-camping walaupun anak-anaknya memiliki pakaian yang baik. Karena cara ia memperlakukan saya, saya mulai ingin mati. Setiap hari saya menangis, memandang ke sorga dan bertanya, “Allah, mengapa saya harus hidup sebagai pembantu yang hina dalam rumah ayah saya?” Saya sering menyalahkan Allah karena ibu saya meninggal dan saya menderita seperti ini.

Percobaan Bunuh Diri

Meskipun saya seorang Muslimah taat, pada satu hari saya minum satu liter bensin dengan maksud membunuh diri, tetapi tidak mati. Pada waktu yang lain di kota Beirut saya mencoba melemparkan diri dari tempat tinggi ke dalam laut. Tetapi satu tangan yang mahakuasa menyelamatkan saya.

Banyak kali saya tidak makan, menjadi lapar dan tidur di depan pintu rumah saya. Saya sungguh menderita tetapi tidak meninggal dunia.

seorang-muslimah-yang-taat -berdiri-sendirian-melihat-pemandangan-air-laut-dan-orang-banyak-di-pantaiBertemu Pengikut Isa Al-Masih

Selama enam tahun seorang pengikut Isa Al-Masih menerangkan kepada saya mengenai kasih Allah. Dengan sabar, berulang kali ia mengajak saya mengikuti pertemuan untuk mempelajari Injil yang Kudus (Injil Muqaddas). Saya selalu menolaknya dengan bermacam-macam alasan.

Akhirnya saya mengalah dan menerima undangannya. Untuk kali pertama dalam kehidupan ini saya mendengarkan Firman Allah. Dengan sikap yang sungguh-sungguh saya mulai memperhatikan pribadi Isa Al-Masih.

Saya heran belajar bahwa Ia menderita lebih dari saya. Bahkan Ia menderita untuk saya ini, yang belum percaya kepada-Nya. Pada waktu itu saya juga mendengar bahwa Ia sedia mengampuni dosa-dosa saya. Dosa-dosa yang tidak dapat dihapuskan walau dengan melakukan amal-amal sekalipun.

Menerima Isa Al-Masih Sebagai Juruselamat

Sebagai seorang Muslimah taat, sebelumnya saya kira saya harus melakukan bermacam-macam amal dan menjalankan semua adat agama untuk diperkenankan oleh Allah. Tetapi dari Injil yang Kudus saya menemukan bahwa keselamatan tidak diperoleh dengan perbuatan amal. Juga saya tidak dapat dilepaskan dari ikatan dosa dan hukuman Hari Kiamat dengan melakukan amal-amal.

Akhirnya saya percaya pada Isa Al-Masih, mengakui dosa-dosa saya dan bertobat. Akibatnya, pada saat itu juga saya mengalami damai-sejahtera yang mengherankan dalam hati saya. Dan pada saat itu saya memulai satu hidup yang baru.

Sungguh benar ayat suci dari Injil yang berbunyi, “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus [Isa Al-Masih], ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang” (Injil, II Korintus 5:17).

 

Apabila Anda memiliki tanggapan atau pertanyaan atas artikel ini, silakan menghubungi kami dengan cara klik link ini atau SMS/ WA ke: 0812-8100-0718

Apabila Anda memiliki keinginan untuk didoakan, silakan mengisi permohonan doa dengan cara klik link ini.

Bagikan Artikel Ini:

Facebook Twitter WhatsApp Email SMS

Ditempatkan di bawah: Kasih Allah, Kesaksian

Reader Interactions

PEDOMAN WAJIB MEMASUKAN KOMENTAR

Bagi Pembaca yang ingin memberi komentar, kiranya dapat memperhatikan hal-hal berikut ini:

1. Komentar harus menggunakan bahasa yang jelas, tidak melanggar norma-norma, tidak kasar, tidak mengejek dan bersifat menyerang.
2. Hanya diperbolehkan menjawab salah satu pertanyaan fokus yang terdapat di bagian akhir artikel. Komentar yang tidak berhubungan dengan salah satu pertanyaan fokus, pasti akan dihapus. Harap maklum!
3. Sebelum menuliskan jawaban, copy-lah pertanyaan yang ingin dijawab terlebih dahulu.
4. Tidak diperbolehkan menggunakan huruf besar untuk menekankan sesuatu.
5. Tidak diijinkan mencantumkan hyperlink dari situs lain.
6. Satu orang komentator hanya berhak menuliskan komentar pada satu kolom. Tidak lebih!

Komentar-komentar yang melanggar aturan di atas, kami berhak menghapusnya. Untuk pertanyaan/masukan yang majemuk, silakan mengirim email ke: .

Kiranya petunjuk-petunjuk di atas dapat kita perhatikan.

Wassalam,
Staf, Isa dan Islam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

 huruf tersedia

Sidebar Utama

Artikel Terbaru

  • Pergumulan Muslimah Perihal Gambaran Surga Sebenarnya
  • Ciri Wanita yang Allah “Memilih” dan “Memuliakan”
  • Dulu Hati Muslimah Terluka, Sekarang Penuh Cinta
  • Kesaksian Leah, Wanita Islam Yang Mengalami Keselamatan
  • Seorang Muslimah Menemukan Cinta Sejati dari Isa Al-Masih

Artikel Terpopuler Bulan Ini

  • Cinta Allah Bagi Seorang Perempuan Muslim
  • Pergumulan Muslimah Perihal Gambaran Surga Sebenarnya
  • Berhijrah Dan Kunci Ketenangan Hati
  • Lima Wanita Terkemuka Dalam Islam
  • Dulu Hati Muslimah Terluka, Sekarang Penuh Cinta

Artikel Yang Terhubung

  • Seorang Mukmin Membaca Kitab Allah Dan Mengalami Kasih Allah
  • Kasih Allah Mengalahkan Keraguan Muslimah Atas Kehidupan
  • Kesaksian Leah, Wanita Islam Yang Mengalami Keselamatan
  • Kisah Seorang Muslim Yang Percaya Jalan Isa
  • Kasih Sayang Isa Kepada Nur Laila, Muslimah Malaysia

Renungan Berkala Isa dan Al-Fatihah

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Al-Fatihah

Renungan Berkala Isa dan Kaum Wanita

Apabila Anda ingin menerima renungan singkat Isa Dan Kaum Wanita setiap minggu, silakan menekan tombol di bawah ini

Renungan Berkala Isa Dan Kaum Wanita

Footer

Hubungi Kami

Apabila Anda memiliki pertanyaan / komentar, silakan menghubungi kami dengan menekan tombol di bawah ini.

Hubungi Kami

Social Media


Facebook

Twitter

Instagram

YouTube
App Isadanislam
Hak Cipta © 2009 - 2021 Dialog Agama Isa Islam Dan Kaum Wanita. | Kebijakan Privasi |
Kebijakan Dalam Membalas Email
| Hubungi Kami